Dolci Cafe or Silkream Cafe |
Kalau sedang jalan-jalan ke Jepang dan somehow ketemu dengan gambar-gambar es krim seperti ini, saya sarankan coba paling tidak 1 yang rasa original nya. Iya, ini es krim mahal, sekitar 500 yen. Mungkin seharga Haagen Daz ya? Harusnya tidak semahal es krim Godiva (di Singapura $7-8). Tapi ini es krim adalah es krim paling enak yang pernah saya coba seumur hidup.
Cremia variant |
Cremia adalah Japanese Soft Ice Cream yang dirancang dengan ambisi membuat es krim high class paling enak di dunia. Persentase lemaknya 12,5% dengan konten krim 25%, diatas rata-rata standard es krim biasa. Dibuat dari Hokkaido Milk (Yep, it tasted richer and creamier from regular milk somehow, I don't know why...) dan dilengkapi dengan cone Langue de Chat yang tekstur dan rasanya seperti biskuit karena cone biasa bakal jomplang sama rasa dan kualitas es krim ini.
Original Cremia |
Enak banget. Feels like heaven in my mouth.... Rasa originalnya manis vanilla dengan rasa krim Hokkaido yang sungguh kaya. Tapi manis dan gurih krim nya ngga berlebihan di mulut dan tekstur es krim nya juga tetap lembut.
Cremia de Chocolat |
Sedangkan rasa dark coklatnya mungkin lebih nendang daripada yang pernah saya coba di Godiva. Premium dark choconya berasa banget. Meski overall saya lebih suka yang original, tapi varian coklat ini lebih cocok dan seimbang ketika berpadu dengan cone biskuitnya yang manis.
Another Cremia spot at Herb Hall Kawaguchiko |
Saya beli Cremia di Cafe Dolci Silkream di wilayah Shibuya karena kalau baca-baca review dan info lainnya, cuma cafe itu yang alamatnya tercantum jelas. Tapi ternyata setelah itu saya beberapa kali ketemu Es Krim ini di tempat-tempat wisata atau pertokoan yang ramai. Biasanya mayoritas jual yang rasa original saja. Kadang ada yang rasa coklat. Yang paling beda hanya yang saya temukan di Herb Hall Kawaguchiko. Mereka ada varian original yang ditaburi bubuk Matcha premium dari Uji Kyoto yang terkenal. And yes, the Matcha variant is also damn good...
Cremia with Uji Matcha |
No comments:
Post a Comment